METRO SOSIAL & BUDAYA

Aliansi Wartawan di Melawi Terbentuk Untuk Membangun Media Koridor Hukum

Aliansi Wartawan Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat terbentuk untuk membangun jaringan pers dan sebagai sosial kontrol pemerintah.

     Melawi, Kalbar — Suatu upaya untuk menjaga kebersamaan dan solidaritas antar wartawan serta mejaga kredibilitas wartawan dari berbagai media cetak maupun elektronik, di butuhkan suatu wadah yang dapat menjaga dan membangun kwalitas karya jurnalis yang taat akan Undang Undang dan kode etik jurnalistik dari berbagai media yang ada.

      Para pejuang kebebasan masyarakat untuk mendapatkan akses informasi dengan bebas di Indonesia ini (wartawan), pada tanggal 9 Maret 2012 sejumlah wartawan dari beberapa media surat kabar mengadakan rapat wartawan untuk mendirikan yang sekaligus pembentukan dan pemilihan pengurus Aliansi Wartawan yang di selenggarakan di Cafe “Yuriki” Nanga Pinoh.

     Aliansi Wartawan ini di bentuk dengan Ketua tepilih Hasnan Susanto,SH di harapkan dapat mewadahi seluruh wartawan yang ada,dengan adanya seorang ahli hukum (seorang nataris) yang di libatkan dalam kepengurusan  Aliansi Wartawan ini sebagai Kabid Bantuan Hukum, di harapkan agar hasil karya jurnalis para wartawan tetap pada koridor Hukum dan perundang undangan yang musti ditegakan di negeri ini. kata ketua seusai rapat menyampaikan.

      Dengan adanya Aliansi Wartawan ini, jika ada yang menjadi obyek berita dan di datangi oleh wartawan atau seseorang yang mengatas namakan wartawan, diharapkan dapat segera meloporkan halnya ke sekretariat Aliansi Wartawan yang telah di bentuk ini,sesuai dengan Undang Undang Nomor 40 tahun 1999, tentang Pers,untuk memenuhi dan menjaga kode etik serta kredibilitas wartawan dalam mejanlankan tugasnya, seyogianya semua wartawan dapat menunjukan kelengkapan ligalitas Pers sesuai Undang Undang dan serta penberitaan yang berimbang, tegas, lugas dan kostruktif. Kata P. Pangaribuan yang terpilih sebagai Ketua harian Aliansi Wartawan di Kabupaten Melawi.

      Terkait asumsi beberapa media adanya wartawan tanpa surat kabar, atau seseorang yang mengatas namakan wartawan baik dari luar daerah Kabupaten Melawi yang datang dan meminta minta pada warga dan para pengusaha di Melawi sebagai mana berita yang di rilis sebuah media surat kabar yang pernah saya baca, sepengetahuan saya sih belum pernah saya jumpai hal tersebut di lapangan,tapi kalau memang ada dan kerap kali terjadi serta di rasakan sangat merusak citra wartawan.

     “Saya harap laporkan hal tersebut pada Aliansi Wartawan yang sudah di bentuk ini, atau kepada Aparat Kepolisian untuk dilakukan penangkapan dan memproses sesuai sanksi hukum yang telah di lakukan, kalau tidak ada ya jangan di beritakan, wartawan itu menulis berita kan sesuai hasil liputan di lapangan bukan mengarang atau mengandai-andai yang akhirnya dapat membangun image/Opini Publik yang tidak baik terhadap seluruh wartawan di Melawi bahkan di Indonesia ini,” tegas Pangaribuan kepada para wartawan saat berada di sekretariat. (Bagus Afrizal)





















 

© 2010 Surat Kabar Metro Indonesia OnLIne. All Rights Reserved

This free website was made using Yola.

No HTML skills required. Build your website in minutes.

Go to www.yola.com and sign up today!

Make a free website with Yola