Gaji PNS Kota Kuras DAU Rp 274,7 Miliar


    KOTA BENGKULU — Perekrutan CPNS Pemda Kota 2010 benar-benar harus dipertimbangkan dengan matang. Diketahui, Dana Alokasi Khusus (DAU) yang habis untuk membiayai PNS mencapai Rp 274,7 miliar. Dana sebesar itu sudah termasuk gaji pokok Rp 193,08 miliar, tunjangan keluarga Rp 15,6 miliar, tunjangan jabatan Rp 13,5 miliar, tunjangan fungsional Rp 24,3 miliar, tunjangan fungsional umum Rp 16,7 miliar dan tunjangan beras Rp 11,3 miliar.

    Dana sebesar itu dialokasikan untuk membiayai sekitar 6.000 PNS Pemda Kota termasuk guru dan tenaga kesehatan, belum termasuk pembayaran honorer, uang lembur, dan operasional pegawai lainnya.

    Besarnya alokasi DAU untuk membiayai gaji PNS ini membuat dewan turun tangan dan mendesak Pemda Kota selektif mengajukan kebutuhan tenaga CPNS tambahan. DPRD Kota pun tidak main-main ikut andil dalam proses perekrutan CPNS tahun 2010 yang rencananya digelar November 2010. Informasi beredar, Dewan Kota malah akan menolak pelaksanaan perekrutan CPNS jika Pemda Kota melakukannya serampangan. Dewan ingin pelaksanaan tidak amburadul dan terkesan lebih tertib bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

    “Kita ingin perekrutan Pemda Kota benar-benar mengambil tenaga yang dibutuhkan bukan asal comot sesuai dengan keinginan hati. Karena bila tidak selektif anggaran kita banyak terserap untuk pembiayaan gaji, ketimbang biaya pembangunan yang jauh dibutuhkan,” ujar Wakil Ketua II, DPRD Kota, Ir. Patriana Sosialinda.

    Langkah efektif yang akan dilakukan, menurut srikandi Golkar tersebut, dewan akan meminta BKD Kota menginventarisir kebutuhan CPNS Kota. Apa saja formasi yang dibutuhkan per Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), itulah nanti yang diajukan Pemda Kota. Bukan sebaliknya, memprioritaskan guru dan kesehatan yang sudah overload saat ini.

    “Mau tidak mau dewan akan turun tangan. Kita bakal meminta datanya secepatnya. Minimal setelah proses data base honorer kelar. Karena tahun ini informasinya kita akan mendapatkan kuota berlebih karena beberapa daerah tidak mengajukan usulan CPNS lagi. Kuota inilah yang ingin kita kawal, perekrutan harus sesuai kebutuhan,” imbuhnya.

    Informasi terhimpun, sesuai data yang diekspos Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN&RB) hingga 14 Juni, jumlah usulan CPNS daerah mencapai 855.030. Jumlah ini seperempat dari data kebutuhan PNS seluruh daerah yang terdata di BKN yaitu 2.935.629 orang. Sebanyak 33 kabupaten/ kota tidak mengusulkan kebutuhan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2010. Bagi daerah yang tidak mengajukan usulan CPNS dianggap tidak membutuhkan pegawai.

    Adapun daerah yang tidak mengusulkan di masing-masing provinsi adalah NAD sebanyak tujuh kab/ kota yakni Aceh Besar, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Banda Aceh, Sabang, Langsa, Lhokseumawe dan Pidie Jaya. Berikutnya dari Sumatera Utara empat daerah yakni Tapanuli Selatan, Nias Utara, Nias Barat dan Gunung Sitoli.

    Untuk DKI Jakarta tidak mengusulkan sama sekali. Satu daerah di Jabar tidak mengusulkan yaitu Purwakarta, Jateng dua daerah (Purworejo dan Tegal), Jatim tiga daerah (Bojonegoro, Mojokerto dan Probolinggo), Kalteng satu daerah (Pulang Pisau), Kaltim dua daerah (Kutai Barat dan Balikpapan), Sulut tiga daerah (Minahasa, Sangihe dan Bitung), NTB (Lombok Utara), NTT (Alor, Manggara Barat), Papua (Jayapura, Sarmi, Keerom, Yalimo dan Dogiyai), dan Papua Barat (Raja Ampat). (Syafriadi)

Kirim Komentar Anda...!!












© 2010 Surat Kabar Metro Indonesia OnLIne. All Rights Reserved

 

This free website was made using Yola.

No HTML skills required. Build your website in minutes.

Go to www.yola.com and sign up today!

Make a free website with Yola